Definisi Bisnis
Gambar 1 : Bisnis
Secara Terminologis Bisnis adalah sebuah kegiatan atau usaha. Bisnis dalam arti luas adalah satu istilah umum yang menggambarkan semua aktivitas dan institusi yang memproduksi barang dan jasa dalam kehidupan sehari-hari. Bisnis bisa dilihat sebagai suatu sistem yang menyeluruh yang menggabungkan sub-sistem yang lebih kecil yang disebut industri.
Dalam arti bahwa setiap industri dibentuk dari banyak perusahaan yang terdiri dari berbagai ukuran perusahaan dengan macam-macam produk yang dihasilkan, termasuk kegiatan pemasaran, sumber daya, pengaturan keuangan, dan sistem managemen. Bisnis adalah pertukaran barang, jasa, atau uang yang saling menguntungkan atau memberi manfaat (Skiner: 1992)
Definisi bisnis menurut para ahli
Menurut Boone dan Kurtz (2002)
Bisnis adalah semua aktivitas yang bertujuan untuk mencari laba dan perusahaan yang menghasilkan barang serta jasa yang dibutuhkan oleh sebuah sistem ekonomi.
Sebagian bisnis menghasilkan barang seperti mobil, chip komputer, sereal untuk makan pagi. Sebagian lainnya memproduksi jasa seperti asuransi, hotel, salon, penginapan, konser musik.
Menurut Huat, T Chwee, et. al (1990)
Business is then simply a system that produces goods and service to satisfy the needs of our society (Bisnis adalah suatu sistem yang memproduksi barang dan jasa untuk memuaskan kebutuhan masyarakat).
Jenis Jenis Bisnis
Gambar 2 : Jenis-jenis bisnis
Semakin banyak kebutuhan dan keinginan manusia semakin banyak pula jenis ragam bisnis. Berikut ini macam-macam bisnis dan contohnya:
1. Bisnis berdasarkan jenis kegiatannya
Bisnis bisa digolongkan menjadi beberapa macam yaitu:
a. Bisnis Ekstraktif
Kegiatan bisnis yang bergerak dalam bidang pertambangan dengan menggali bahan-bahan tambang yang terkandung di dalam perut bumi.
Misalnya: batu bara, emas, besi, intan, alumunium, tembaga, semen, bisnis minyak dan gas bumi.
b. Bisnis Agraris
Kegiatan bisnis yang bergerak di bidang pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan dan kehutanan.
c. Bisnis Industri
Kegiatan bisnis yang bergerak di bidang industri manufacturing, misalkan industri pesawat terbang, rokok, garmen, tekstil, kapan, mebel, kertas, dan sebagainya.
d. Bisnis Jasa
Kegiatan bisnis yang bergerak di bidang jasa yang menghasilkan produk-produk tidak terwujud seperti jasa asuransi, pendidikan, pariwisata, kesehatan, perbankan, kecantikan, dan sebagainya.
2. Jenis bisnis berdasarkan kegunaan
a. Kegunaan bentuk (form utility)
Bisnis yang berusaha merubah suatu benda menjadi benda lain dengan bentuk yang berbeda sehingga lebih bisa bermanfaat bagi manusia. Misalnya bisnis meubel, gentng, roti, garment.’
b. Kegunaan tempat (place utility)
Bisnis yang memindahkan sesuatu dari satu tempat ke tempat lain yang lebih bermanfaat, bergerak di bidang transportasi, baik itu angkutan manusia, angkutan barang, darat, laut, dan udara.
c. Kegunaan waktu (time utility)
Bisnis yang menjalankan usaha penyimpanan dengan tujuan agar barang dari suatu waktu apabila kurang bermanfaat maka disimpan terlebih dahulu, kemudian disaat lain akan dikeluarkan bila barang itu sudah lebih bermanfaat. Misalnya: Bulog, pergudangan di pelabuhan-pelabuhan.
d. Kegunaan pemilikan (posssession utily)
Bisnis yang menjalankan usahanya untuk menciptakan/memenuhi kegunaan pemilikan terhadap suatu barang/jasa. Contohnya: pertokoan, perdagangan.
Fungsi Utama Bisnis
Terdapat 5 fungsi bisnis yang terlibat dalam operasi suatu bisnis, yaitu manajemen, pemasaran, keuangan, akuntansi, dan sistem informasi Apabila ingin sukses berbisnis, maka kelima fungsi ini harus dijalankan dengan baik.
1. Manajemen adalah cara bagaimana karyawan dan sumber lain (seperti mesin) digunakan oleh perusahaan.
2. Pemasaran adalah cara bagaimana produk (jasa) dikembangan, ditentukan harganya, disebarkan, dan dipromosikan kepada pelanggan.
3. Keuangan adalah cara bagaimana perusahaan mendapatkan dan menggunakan dana untuk menjalankan bisnisnya.
4. Akuntansi adalah ringkasan dan analisis kondisi keuangan perusahaan dan dipakai untuk membuat berbagai macam keputusan sistem informasi termasuk masyarakat, teknologi informasi, prosedur untuk memberi informasi yang cocok untuk karyawan perusahaan sehingga bisa membuat keputusan bisnis.
5. Sistem informasi, perusahaan menggunakan sistem informasi untuk selalu memperbarui dan menganalisis sistem informasi tentang operasinya. Hasil informasi bisa digunakan oleh manajer perusahaan untuk membuat keputusan bisnis.
Manfaat Bisnis
Beberapa manfaat dalam berbisnis, diantaranya:
1. Bebas Mengatur Waktu
Berhubung kita sendiri yang memiliki bisnis tersebut, maka secara otomatis jam kerja kita sendiri yang mengaturnya. Biasanya ini menjadi salah satu pertimbangan utama seseorang dalam memulai bisnis, karena kebebasan waktu.
Waktu jam kerja menjadi lebih fleksibel, apalagi jika lebih ingin bersantai. Seiring besarnya bisnis yang dijalani, kamu juga mulai bisa merekrut pegawai untuk membantu bisnis.
2. Menjadi Bos
Seperti kata Bob Sadino “sekecil apapun usaha yang anda punya, anda adalah bosnya“. Dengan berbisnis, kamu akan menjadi pemimpin dan penentu keputusan dalam bisnis yang dijalani. Besar kecilnya bisnis kamu tergantung dengan kemampuan kamu menjadi pemimpin.
3. Mendapat Pengakuan/Penghargaan
Apabila bisnis sudah berhasil dan terus tumbuh dan berkembang sekaligus dalam waktu yang sama memberikan dampak yang baik kepada masyarakat, maka masyarakat akan memberikan pengakuan yang positif untuk kamu dan bisnis yang dipegang.
4. Menggaji diri sendiri
Jumlah besar kecilnya pemasukan, kita sendiri yang menentukan sesuai dengan usaha yang telah dilakukan. Tidak seperti bekerja di kantoran yang mungkin akan selalu mendapat nominal yang sama setiap bulannya.
5. Masa depan yang lebih baik
Semakin gigih dan semangat dalam menjalankan bisnis, memberikan peluang yang besar untuk memiliki masa depan yang lebih baik alias lebih cerah.
Tujuan Bisnis
Segala sesuatu tentunya memiliki tujuan, begitu pula dengan bisnis. Tujuan bisnis yang paling utama yaitu untuk mendapat keuntungan atau laba.
Tetapi sebenarnya bukan hanya profit yang dikejar oleh suatu perusahaan, diantara tujuan didirikan perusahaan diantaranya:
1. Keuntungan atau Profit
2. Pengadaan barang/jasa
3. Kesejahteraan pemilik faktor produksi dan masyarakat
4. Full employment
5. Keberadaan perusahaan dalam jangka panjang
6. Kemajuan atau pertumbuhan
7. Prestise dan prestasi
Full employment merupakan keadaan dimana seluruh faktor produksi telah digunakan secara efisien dan keadaan perekonomian menuju kesejahteraan ditandai dengan tingkat pengangguran yang hanya ≤ 4%
Sehingga bisa terlihat bahwa perusahaan bukan hanya bertujuan untuk profit saja, melainkan juga mempunyai tujuan yang lain.
Sedangkan tujuan yang ingin dicapai oleh pelaku bisnis itu diantaranya:
1. Ingin mencukupi berbagai kebutuhannya
2. Untuk memakmurkan keluarga
3. Ingin namanya dikenal banyak orang
4. Karena ingin menjadi penerus usaha keluarga
5. Ingin mencoba hal baru
6. Ingin memanfaatkan waktu luang
7. Ingin mempunyai usaha sendiri dan tidak bekerja pada orang lain.
8. Ingin mendapat simpati.
Itulah materi bisnis yang meliputi definisi, jenis jenis bisnis, fungsi bisnis, manfaat, tujuan bisnis yang bisa digunakan sebagai referensi dalam pembuatan makalah. Apabila masih ada pertanyaan mengenai bisnis, silahkan ditanyakan.
Teknologi Informasi dan Komunikasi
Teknologi Informasi dan Komunikasi merupakan payung besar triminologi yang mencakup semua keperluan teknis untuk memperoses dan menyampaikan sebuah informasi, TIK memiliki dua aspek, yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi.
Teknologi informasi menliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, pemakian sebagai alat bantu, pengelolaan informasi, serta manipulasi informasi. Teknologi komunikasi merupakan semua hal yang berkaitan dengan pemakaian alat bantu untuk memperoses serta mentransfer dara dari perangkat satu ke perangkat lainnya.
Oleh sebab itu, teknologi informasi dan komunikasi merupakan dua buah konsep yang terpisahkan, maka Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi memiliki perngertian luas, yaitu segala jenis kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, pengelolaan, manipulasi, serta pemindahan informasi antar media.
- Pengertian Bisnis
Bisnis dalam arti luas adalah istilah umum yang menggambarkan semua aktifitas dan institusi yang memproduksi barang & jasa dalam kehidupan sehari – hari.
Bisnis merupakan suatu organisasi yang menyediakan barang dan jasa yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan.[Griffin & Ebert]
Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa bisnis adalah kegiatan yang dilakukan individu atau sekelompok orang (organisasi) yang menciptakan nilai (create value) melalui penciptaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan memperoleh keuntungan melalui transaksi.
- Pengertian Informatika
Informatika berkaitan erat dengan teknologi informasi. Teknologi Informasi adalah suatu seperangkat alat yang membantu kita dalam bekerja dengan informasi dan melakukan tugas – tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi. Teknologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer melainkan mencakup juga teknologi komunikasi untuk mengirim atau menyebarkan informasi. Dari defenisi di atas, nampak bahwa teknologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer, tetapi juga termasuk teknologi telekomunikasi. Dengan kata lain bahwa teknologi informasi merupakan hasil konvergensi antara teknologi komputer dan teknologitelekomunikasi.
- Pengertian Bisnis Informatika
Setelah menelaah dari pengertian – pengertian diatas didapat maksud dari bisnis informatika. Menurut saya Bisnis Informatika adalah suatu kegiatan yang dilakukan individu atau sekelompok orang (organisasi) yang memiliki nilai (value) dengan tujuan mendapatkan keuntungan (profit) yang dilakukan dengan bantuan teknologi informasi.
Bisnis informatika berkembang dengan pesat akhir – akhir ini seiring dengan berkembang pesatnya pula teknologi informasi. Karena Bisnis Informatika muncul karena adanya peluang yang terdapat di dalam suatu teknologi informasi. Jawaban salah satunya Internet. Tidak dapat di pungkiri sekarang internet sudah mengalami pergeseran kebutuhan di dalam masyarakat. Yang dahulu Internet merupakan suatu kebutuhan pelengkap atau masih merupakan kebutuhan yang “mewah” bagi sebagian masyarakat, sekarang menjadi suatu kebutuhan sekunder ataupun kebutuhan primer. Karena sekarang kita dapat semakin mudah dan murah untuk mendapatkan akses internet.Hal ini tidak lepas dari semakin berkembangnya teknologi informasi.
Menurut saya semua kegiatan yang melakukan trAnsaksi jual – beli yang ada kaitannya dengan teknologi informasi masuk kedalam bisnis informatika. Contoh, sekarang sudah banyak masyarakat yang melakukan transaksi jual – beli secara online. Jadi kita tidak perlu repot-repot untuk jalan ke mall, ataupun toko – toko untuk mencari barang yang kita inginkan. Cukup dengan modal laptop/pc dan internet, kita bisa mencari semua barang yang diinginkan.
Banyak sekali web – web penyedia jual – barang secara online. Contoh E-Bay dan di dalam negri ada KASKUS. Saya pernah melihat acara tv yang sedang membahas bisnis online. Dijelaskan bahwa di KASKUS setiap harinya minimal terjadi 5 ribu(kalau tidak salah) transaksi jual – beli. Dimana kisaran transaksi terendah di rata- rata sebesar 30 ribu. Nah sekarang tinggal dikalikan saja 30 ribu x 5 ribu. Mencengangkan bukan. Betapa banyaknya perputaran uang yang ada di dalam bisnis informatika ini. Itu baru di dalam media internet, belum lagi kita lihat perkembangan warnet di indonesia. Kalau pemerintah mau serius, kita bisa mendapatkan hasil yang sangat banyak di dalam Bisnis Informatika ini.
E-Commerce
E-Commerce merupakan suatu usaha yang berkaitan dengan jual beli suatu barang dan jasa dengan bantuan internet, atau dengan kata lain menggunakan bantuan elektronik. Sekarang ini banyak sekali web-web penyedia e-commerce seperti http://www.kaskus.us , tokobagus.com ,dll. Dengan adanya e-commerce kita tidak perlu jauh-jauh pergi ketempat toko barang yang kita inginkan, tetapi cukup duduk manis dirumah dan pesan barang yang di inginkan. Tentu bisnis seperti ini juga memiliki kelemahan yaitu kita harus terhubung dengan internet, selain itu barang yang dilihat di foto belum tentu sama seperti yang diharapkan.
Jasa Warnet
Bisnis warnet juga termasuk dalam bisnis informatika karena secara tidak langsung bisnis ini dilakukan dengan bantuan media teknologi informasi. Perkembangan bisnis warnet sangan pesat sekali seiring dengan perkembagan internet, kita ambil contoh saja yaitu perkembangan jejaring sosial seperti facebook, twiter , game online , dll. Semua itu akan menarik seseorang untuk datang ke tempat warnet, tentu usaha warnet merupakan peluang bisnis yang menjanjikan.
Penyedia Jasa Berita dan infotainment online
Bisnis ini merupakan bisnin yang menyediakan jasa berita secara online. Dengan bantuan ini kita akan mendapat kan berita yang kita inginkan secara cepat dan tentunya up to date. Penyedia jasa ini seperti goal.com , detik.com , kapanlagi.com, dll.
Saat ini, perkembangan bisnis informatika berkembang dengan pesat. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya usaha yang dibangun memanfaatkan perkembangan teknologi informatika, contohnya warnet, jual- beli online ( e-commerce ), konsultan IT, Software house, infrastuktur komputer dan masih banyak lagi.
Maraknya perkembangan bisnis informatika di indonesia tidak lepas dari sedang berkembang pesatnya teknologi yang ada di indonesia dan banyaknya pengguna teknologi itu sendiri. sebagai contoh, banyaknya e-commerce ( jual beli barang di internet ) yang terbentuk berbanding lurus dengan semakin banyaknya pengguna internet. Hal inilah yang menjadi salah satu faktor penting pesatnya perkembangan bisnis informatika di indonesia.
Dilihat dari faktor – faktor diatas dapat disimpulkan saat ini bisnis informatika sedang berkembang pesat di seluruh dunia, khususnya di indonesia. seiring dengan berkembangnya jaman tidak bisa dipungkiri bahwa mungkin suatu saat nanti seluruh bidang bisnis akan terhubung dengan bidang informatika.
Jenis dan Tipe Bisnis di Bidang Teknologi Informatika :
- Produk
- Hardware / Perangkat Keras
Adalah bisnis yang melakukan penjualan terhadap hardware/perangkat keras.
- Software / Perangkat Lunak
Adalah bisnis yang melakukan pejualan terhadap software/perangkat lunak.
- Jasa
- Software House ( pembuatan software sesuai permintaan )
Seorang atau sekelompok orang atau perusahaan kecil yang bergerak di bidang jasa pembuatan atau perbaikan perangkat lunak (software). Software house biasanya menerima pembuatan atau perbaikansoftware, database, website, program accounting lengkap, termasuk inventory management, purchasing/ selling products and services, Account based dan support online system, IntelliGuard-EYE: program security kamera ( cctv/ webcam) dengan kemampuan mendeteksi gerakan sehingga dapat memaksimalkan kapasitas hardware yang tersedia jaringan & SEO bisa untuk semua jenis usaha ( Perusahaan, tokoh, kasir, hotel, restaurant, maupun personal).
- E-commerce ( jual-beli online )
E-commerce merupakan suatu tindakan melakukan transaksi bisnis secara elektronik dengan menggunakan internet sebagai media komunikasi yang paling utama (Robert E. Johnson).
- Infrastruktur Komputer
Adalah bisnis Informatika yang menyediakan sebuah layanan informasi dan komputer, seperti Internet Service Provider, Jaringan Komputer, dll.
- IT consultant
menangani konsultasi di bidang IT, meliputi saran bisnis, menyelesaikan masalah teknis maupun memperbaiki struktur dan efisiensi dalam sistem IT.
Mengenal Apa Itu Grab
Mengawali pembahasan sejarah grab, pendiri grab, dan call center grab tentu kita harus mengenal apa itu grab. Perusahaan yang bergerak di bidang teknologi penyediaan transportasi adalah perusahaan yang mulanya didirikan di Malaysia. Perusahaan ini sudah terkenal dan menjadi platform pilihan utama bagi masyarakat di regional Asia Tenggara. Perusahaan berbasis online ini menawarkan penyediaan kendaraan roda dua dan empat.
Gambar 4 : Grab
Sejarah grab di Indonesia di mulai tahun 2014 dengan mendirikan anak perusahaan P.T. Grab Indonesia. Dengan ketenaran dan nama besar, perusahaan ini berhasil menggaet pengemudi atau driver sebanyak 5 juta di tahun 2017. Apalagi sejak adanya aplikasi grab, calon pengguna dengan mudah menggunakan layanan ini untuk menjangkau tempat kerja, sekolah, cafe, ataupun tempat lain.
Sejarah Grab, Pendiri Grab, dan Call Center Grab
Setelah mengetahui sedikit apa itu grab melalui informasi diatas, ada baiknya masyarkat atau pengguna setia mengenal sejarah perusahaan daring trnsportasi grab. Permulaan grab didorong dengan kemudahan untuk mengakses dan menjelajah dunia internet. Selain itu, perkembangan smartphone turut memiliki andil besar dalam memajukan grab itu sendiri. Perusahaan start up juga dituntut untuk bisa mengembangkan fitur terbaik dan memberikan rasa nyaman kepada penggunanya.
Perusahaan start up juga tidak langsung muncul dan menjelma menjadi start up raksasa dunia. Siapa sangka bahwa perusahaan ini ide mulanya muncul dari kontes atau kompetisi bisnis pada tahun 2012 dengan kontes Harvard Businessman School. Secara mengejutkan, Grab bukanlah pemenang ada kontes tersebut. Perusahaan ini hanya memiliki predikat sebagai finalis. Jadi, bagi pembaca yang memiliki ide bisnis, jangan takut untuk mulai mengekespresikan ide kaliaan dan mengikuti kompetisi bisnis. Siapa tau dari situ, bisnis kaliaan bisa menjelma menjadi sebesar Grab.
Pendiri Grab
Sebuah perusahaan tidak akan bisa berdiri secara instan tanpa ada orang atau dua orag yang mempeloporinya. Hal ini juga berlaku di perusahan start up grab. Siapa pendiri grab menjadi lanjutan ulasan seputar sejarah grab, pendiri grab, dan call center grab. Apakah pembaca asing dengan nama Anthony Tan dan Hook Ling Tan? Nama ini terasa asing, namun siapa sangka dua nama itulah pendiri dan penggagas perusahaan start up terkenal didunia Grab.
Gambar 5 : Pendiri Grab
Anthony Tan adaah orang yang pertama kali memiliki ide untuk mendirikan perusahaan Grab. Tan saat itu memiliki kerasahaan tentang sistem transportasi yang ada di negaranya Malaysia. Dia berusaha untuk melahirkan sesuatu yang bisa membenahi sistem transportasi yang ada. Maka muncullah ide untuk membuat sistem transportasi yang mudah dan tidak ribet.
Saat itu juga dia mulai mengajak rekannya, Hook Ling Tin untuk mengembangkan aplikasi untuk memudahkan masyarakat menggunakan jasa transportasi. Setahun berikutnya, kedua pria tersebut mengikut sertakan ide mereka ada ajang kompetisi bernama Harvard Businessman School dan menjadi finalis pada ajang tersebut. Sejak saat itu, kedia pria Malaysia keturunan Tiongkok ini mengembangkan bisnis. Pada mulanya, Grab erhasil menguasai pasar Malaysia dan dalam tiga tahun, Grab berhasil mengembangkan pasar di Indonesia, Singapura dan Thiland dan sampai akhir tahun 2018, Grab sudah berhasil mengepakkan bisnis di hampir semua negara Asia Tenggara.
Cakupan Layanan Grab
Pada dasarnya, grab adalah saah satu layanan transportasi yang melayani antar dan jemput penumpang dari satu tempat atau titik ke titik lainnya secara mudah. Tetapi saat ini grab sudah berkembang dan menghadirkan beberapa cakupan layanan bisnis di Indonesia. Berikut cakupan layanan bisnis yang ada
Gambar 6 : Aplikasi Grab
- Grab Car: Fitur ini adalah layanan utama yang diatwarkan sejak start up ini diluncurkan pertama kali. Calon pengguna bisa merasakan kenyamanan untuk berpindah dari satu tempat ke temat lain secara mudah menggunakan mobil.
- Grab Bike: Ingin melawan kemacetan? Atau sedang dikejar waktu? Grab memberikan solusi dengan menghadirkan fitur layanan grab bike. Pengguna juga akan diberi kemudahan karena mereka tidak perlu membawa helm dan menunggu waktu lama. Menariknya lagi, pengguna akan diberikan tarif yang sudah ditentukan dan tidak ada tarif baru yang harus dibayarkan.
- Grab Food: Malas untuk pergi mencari makan karena hujan? Dikejar deadline dan tidak ada waktu untuk pergi makan? Grab memberikan kemudahan kepada pengguna dengan memberikan layanan antar makanan.
- Grab Express: Apakah ada dianatar pemabaca yang memiliki bisnis online dan sering mengantar barang dalam satu kota? Grab express memberikan kemudahan kepada masyarkat untuk mengirimkan barang secara cepat dan tepat dengan fitur layanan grab express.
0 komentar:
Posting Komentar